Sore! enak nya sore sore gini ngupi cantiq sambil ngobrol dengan orang terdekat, tp jangan ngomongin orang yaa hehe
kita nih sebagai generasi millenials *ciela, pasti punya idalisme buat "ngubah" dunia ini menjadi lebih baik dengan berbagai cara. buat km yang suka bgt social project, pernah mikir gaksi
"ini gue bikin social project tuh siapa aja yang bakal kena manfaat ya? project yang udah gue jalanan tuh termasuk sukses gaksi? dan apakah project gue udah beneran menyelesaikan masalah yang sebenarnya? atau itu cuma claiming diri biar keliatan bermanfaat?"
sore ini aku mau share ttg Logical Framework Analysis (LFA).
pelatihan LFA 2 minggu lalu ini ditujukan untuk Leadership Project nya anak RK angkatan 8 biar LP ini berjalan dengan baik dan benar, serta bisa dilanjutkan ke angatakan-angkatan berikutnya a.ka. sustainable!
wah makhluk apa tuh LFA? singkatnya, LFA adalah sbeuah tool untuk manajemen pengembangan project agar terarah dan terukur. biasanya LFA ini suka dipake sm NGO internasional dan lol untuk merancang dan melaksanakan program serta melakukan monitoring dan evaluasi program dengan baik. nah, LFA ini kan bentuk nya "framework", maka nya memudahkan kita memahami dan menjalankan konsep proeject dengan baik.
kenapa LFA itu penting? jadi sesungguhnya LFA itu dikembangkan sm USAID di tahun 1970an. nah, saat itu LFA dianggap sebagai format baku proposal project untuk minta bantuan finansial sm pendonor karena kalo udah ada LFA itu pasti project nya jelas dan terarah. pendonor pun ngga akan sungkan untuk ngasih banyak bantuan kalo project yang kita propose itu jelas mekanismenya, penerima manfaatnya siapa aja dan keuntungan apa yang bisa diambil sm donor. aku juga punya pengalaman sebagai anak FKM yang belajar ini dan orang yang beberapa kali bikin social project (termasuk gabung ke NGO lokal dan presentasi project ku ke industri sebagai donor), bahwa LFA ini penting loh! karna kita jadi bisa tahu akar masalah apa yang mau kita selesaikan dan mekanisme monev nyaa. aku pun pernah jadi monev intern di salah satu development sector, dan terbukti bahwa LFA ini akan sangat membantu dalam sistem monev project. bahkan manfaat nya bisa se-sederhana logika berpikir dari LFA ini akan membuat kita berfikir sistematis dan detail untuk menyelesaikan masalah.
jadi gimana car bikin LFA? waahh.. kalo yang ini panjaanggg bgtttt cerita nyaa wkwkwk kalo kata bang Toro sm bang Grienda (alumni RK yang ngisi pelatihan LFA, btw mereka keren bgt!), itu buat ikut pelatihan resmi nya bisa sampe 15 juta! karna ilmu ini masi jarang orang expert di Indonesia dan sangaattt diburu oleh institusi privat maupun publik.
tp setelah aku belajar dari pelatihan, dari kampus dan dari pengalaman pribadi ku.. ada beberapa hal yang harus dilakukan dalam merancang LFA. (1) yang pertama, kita harus punya pemahaman yang komprehensif tentang konsep masalah yang ada. biasanya dibuat pohon masalah yang cabang nya banyak gituu. (2) menentukan masalah yang mau kita selesaikan. caranya adalah melakukan asesmen terlebih dahulu, kalo bisa ada data kuantitatif dan kualitatif. jadi, nanti bisa terlihat masalah apa yang menjadi "akar" nya dan apakah itu feasible untuk diselesaikan sesuai kapasitas kita (apakah kita NGO yang well-established atau orang yang cuma pingin punya impact buar sekitar atau peran lainnya). (3) tentukan jenis kegiatan dan cara implementasi yang mau dilakukan. nah, ini harus mempertimbangkan banyak aspek, seperti otoritas, kapasitas, keuangan, sumber daya dll dkk dsb. ini aja cara khusus nya juga, tp rahasia ;p huehuehehe (4) membuat detail kegiatan nya, kita perlu menentukan objective nya apa aja, yang melakukan siapa, gimana cara nya, kapan aja aktivitas nya, pokok nya hal-hal yang se detail mungkin deh! perlu juga mempertimbangkan tantangan atau kemungkinan halangan yang akan hadir di tengah implemenyasi project. (5) menentukan spesifik target apa aja yang ingin dicapai, karna ini akan dijadikan bahan monitoring dan evaluasi. mekanisme monev nya juga beragam, ini juga detail bgtttt dan kyk nya susah kalo aku share dengan tulisan wgwgwg (6) DO IT! udah deh, tahap jajal lewat pilot project trs full implementation, jangan lupa project km di monev sesuai LFA yang sudah dibuat yaa!
well.. panjang juga yah ternyataa hihihihw
semoga bermanfaat!
ohiya, aku suka bgt diskusi ttg hal apa pun, termasuk iniii. kalo ada yang tertarik dan mau diskusi, atau mau share pengalaman ttg ini, I'm in!
--------------------------
btwwww... hari ini hari terakhir submit berkas oprec RK angakatn 9 loh! hal di atas adalah salah satu manfaat dari sekiaann banyaakkk bgtt hal yang ku dapet dari RK. bayangin aja kita dapet pelatihan yang senilai 15+ juta rupiah dengan gratiiissss!! keren bgta gaksiii??!?!?!?!?!?
yuk langsung klik rumahkepemimpinan.org
#KnowledgeSharing #KS #RumahKepemimpinan #RKJakarta
kita nih sebagai generasi millenials *ciela, pasti punya idalisme buat "ngubah" dunia ini menjadi lebih baik dengan berbagai cara. buat km yang suka bgt social project, pernah mikir gaksi
"ini gue bikin social project tuh siapa aja yang bakal kena manfaat ya? project yang udah gue jalanan tuh termasuk sukses gaksi? dan apakah project gue udah beneran menyelesaikan masalah yang sebenarnya? atau itu cuma claiming diri biar keliatan bermanfaat?"
sore ini aku mau share ttg Logical Framework Analysis (LFA).
pelatihan LFA 2 minggu lalu ini ditujukan untuk Leadership Project nya anak RK angkatan 8 biar LP ini berjalan dengan baik dan benar, serta bisa dilanjutkan ke angatakan-angkatan berikutnya a.ka. sustainable!
wah makhluk apa tuh LFA? singkatnya, LFA adalah sbeuah tool untuk manajemen pengembangan project agar terarah dan terukur. biasanya LFA ini suka dipake sm NGO internasional dan lol untuk merancang dan melaksanakan program serta melakukan monitoring dan evaluasi program dengan baik. nah, LFA ini kan bentuk nya "framework", maka nya memudahkan kita memahami dan menjalankan konsep proeject dengan baik.
kenapa LFA itu penting? jadi sesungguhnya LFA itu dikembangkan sm USAID di tahun 1970an. nah, saat itu LFA dianggap sebagai format baku proposal project untuk minta bantuan finansial sm pendonor karena kalo udah ada LFA itu pasti project nya jelas dan terarah. pendonor pun ngga akan sungkan untuk ngasih banyak bantuan kalo project yang kita propose itu jelas mekanismenya, penerima manfaatnya siapa aja dan keuntungan apa yang bisa diambil sm donor. aku juga punya pengalaman sebagai anak FKM yang belajar ini dan orang yang beberapa kali bikin social project (termasuk gabung ke NGO lokal dan presentasi project ku ke industri sebagai donor), bahwa LFA ini penting loh! karna kita jadi bisa tahu akar masalah apa yang mau kita selesaikan dan mekanisme monev nyaa. aku pun pernah jadi monev intern di salah satu development sector, dan terbukti bahwa LFA ini akan sangat membantu dalam sistem monev project. bahkan manfaat nya bisa se-sederhana logika berpikir dari LFA ini akan membuat kita berfikir sistematis dan detail untuk menyelesaikan masalah.
jadi gimana car bikin LFA? waahh.. kalo yang ini panjaanggg bgtttt cerita nyaa wkwkwk kalo kata bang Toro sm bang Grienda (alumni RK yang ngisi pelatihan LFA, btw mereka keren bgt!), itu buat ikut pelatihan resmi nya bisa sampe 15 juta! karna ilmu ini masi jarang orang expert di Indonesia dan sangaattt diburu oleh institusi privat maupun publik.
tp setelah aku belajar dari pelatihan, dari kampus dan dari pengalaman pribadi ku.. ada beberapa hal yang harus dilakukan dalam merancang LFA. (1) yang pertama, kita harus punya pemahaman yang komprehensif tentang konsep masalah yang ada. biasanya dibuat pohon masalah yang cabang nya banyak gituu. (2) menentukan masalah yang mau kita selesaikan. caranya adalah melakukan asesmen terlebih dahulu, kalo bisa ada data kuantitatif dan kualitatif. jadi, nanti bisa terlihat masalah apa yang menjadi "akar" nya dan apakah itu feasible untuk diselesaikan sesuai kapasitas kita (apakah kita NGO yang well-established atau orang yang cuma pingin punya impact buar sekitar atau peran lainnya). (3) tentukan jenis kegiatan dan cara implementasi yang mau dilakukan. nah, ini harus mempertimbangkan banyak aspek, seperti otoritas, kapasitas, keuangan, sumber daya dll dkk dsb. ini aja cara khusus nya juga, tp rahasia ;p huehuehehe (4) membuat detail kegiatan nya, kita perlu menentukan objective nya apa aja, yang melakukan siapa, gimana cara nya, kapan aja aktivitas nya, pokok nya hal-hal yang se detail mungkin deh! perlu juga mempertimbangkan tantangan atau kemungkinan halangan yang akan hadir di tengah implemenyasi project. (5) menentukan spesifik target apa aja yang ingin dicapai, karna ini akan dijadikan bahan monitoring dan evaluasi. mekanisme monev nya juga beragam, ini juga detail bgtttt dan kyk nya susah kalo aku share dengan tulisan wgwgwg (6) DO IT! udah deh, tahap jajal lewat pilot project trs full implementation, jangan lupa project km di monev sesuai LFA yang sudah dibuat yaa!
Waktu aku lagi social project di Banten, kangen bocil bociil gemuuyy :')
well.. panjang juga yah ternyataa hihihihw
semoga bermanfaat!
ohiya, aku suka bgt diskusi ttg hal apa pun, termasuk iniii. kalo ada yang tertarik dan mau diskusi, atau mau share pengalaman ttg ini, I'm in!
--------------------------
btwwww... hari ini hari terakhir submit berkas oprec RK angakatn 9 loh! hal di atas adalah salah satu manfaat dari sekiaann banyaakkk bgtt hal yang ku dapet dari RK. bayangin aja kita dapet pelatihan yang senilai 15+ juta rupiah dengan gratiiissss!! keren bgta gaksiii??!?!?!?!?!?
yuk langsung klik rumahkepemimpinan.org
#KnowledgeSharing #KS #RumahKepemimpinan #RKJakarta
Comments
Post a Comment